Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Lakukan Problem Based Learning di Desa Sukajaya Lempasing
BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati melaksanakan kegiatan Problem-Based Learning (PBL) di Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai masalah kesehatan masyarakat di tingkat desa, serta memberikan solusi konkret yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat. Acara serah terima program PBL ini dilaksanakan di Balai Desa Sukajaya Lempasing yang melibatkan 60 Mahasiswa. Jumat (31/1/2025).
Universitas Malahayati diwakili oleh Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Dr. Lolita Sary, SKM., M.Kes., beserta wakil yang turut hadir bersama Kepala Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Dr. Samino, SH., M.Kes., dan segenap dosen Magister Kesehatan Masyarakat, serta Guru Besar Universitas Malahayati, Prof. Dr. Sudjarwo, MS. Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai pihak yang turut berperan penting dalam pelaksanaan program tersebut.
Rusli Effendi, Sekretaris Desa Sukajaya Lempasing, menyambut kedatangan tim Universitas Malahayati dengan hangat. Dalam sambutannya, Rusli mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kepercayaan yang diberikan kepada desanya untuk menjadi lokasi PBL kali ini. “Kami sangat senang dan bangga Desa Sukajaya Lempasing dipilih untuk program PBL ini. Semoga kegiatan ini dapat membawa manfaat yang besar bagi masyarakat kami, khususnya dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya kesehatan yang baik,” ujar Rusli Effendi.
Sementara itu, Dr. Lolita Sary, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan yang hangat dari warga Desa Sukajaya Lempasing. “Kami sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat dalam menyambut kegiatan PBL ini. Program ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Malahayati untuk mengedukasi dan memberdayakan masyarakat dalam mengatasi isu-isu kesehatan yang ada. Kami berharap selama kegiatan ini, para mahasiswa dapat memberikan solusi praktis yang dapat langsung diterapkan di desa ini,” jelas Dr. Lolita.
Kegiatan PBL ini akan berlangsung hingga 16 Februari 2025, di mana mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati akan bekerja langsung dengan masyarakat Desa Sukajaya Lempasing dalam menganalisis masalah kesehatan yang ada dan merancang solusi berbasis komunitas. Program ini tidak hanya bertujuan untuk mengembangkan keterampilan akademik mahasiswa, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara universitas dan masyarakat setempat.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat, serta menjadi model dalam implementasi pendidikan kesehatan yang berbasis pada kebutuhan lokal. (gil)
Editor: Gilang Agusman