Mahasiswa KKLPPM Universitas Malahayati Sosialisasi PHBS, Cetak Agen Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Sejak Dini SDN 1 Gunung Tiga Ulubelu
BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Mahasiswa KKLPPM Universitas Malahayati menyelenggarakan sosialisasi dan praktik PHBS untuk siswa-siswi SDN 1 Gunung Tiga, dalam rangka menanamkan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sejak usia dini, Rabu lalu, (6/8/2025).
Acara yang berlangsung meriah dan interaktif ini diikuti oleh 50 orang peserta dari gabungan kelas 1 hingga 6. Kegiatan tidak hanya berisi teori, tetapi juga praktik sehingga mampu menarik minat dan antusiasme para siswa. Dengan didampingi oleh 20 orang mahasiswa KKL yang bertindak sebagai panitia dan mentor, anak-anak diajak untuk memahami dan mempraktikkan langkah-langkah kecil PHBS dalam kehidupan sehari-hari.
Acara diisi dengan berbagai sesi, mulai dari pemaparan materi tentang cuci tangan yang benar, menjaga kebersihan lingkungan, hingga pentingnya mengonsumsi makanan bergizi. Siswa juga diajak bermain games dan kuis berhadiah yang membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan dan mudah dipahami.
Silvia Ika Damayanti, ketua pelaksana, menyampaikan apresiasinya atas partisipasi aktif seluruh pihak. Ia bersyukur sosialisasi dan praktik PHBS ini berjalan dengan sangat lancar dan sukses. Pihaknya terharu melihat antusiasme adik-adik siswa SD 1 Gunung Tiga.
Ia menjelaskan, tujuan utama adalah untuk menciptakan agen-agen perubahan kecil yang memahami dan mampu mempraktikkan PHBS, dimulai dari diri sendiri dan di lingkungan sekolah mereka. ”Kami berharap, ilmu yang didapat hari ini tidak berhenti di sini, tetapi menjadi kebiasaan baik yang terus diterapkan,” ujarnya.
Salah satu siswa peserta, Fauzi, mengungkapkan kegembiraannya. “Seru banget, tadi diajarin cuci tangan yang bener sama dikasih hadiah. Sekarang aku tahu caranya supaya tidak gampang sakit,” katanya.
Kepala Sekolah Supriyanto juga menyambut positif inisiatif dari mahasiswa KKL ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat sejalan dengan visi misi sekolah dalam mendidik siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga sehat dan berkarakter.
Acara ditutup dengan foto bersama, pembagian hadiah, dan bingkisan untuk seluruh peserta sebagai bentuk apresiasi atas keaktifan mereka selama sosialisasi berlangsung. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat tercipta generasi yang lebih peduli akan kesehatan dan kebersihan di masa depan. (gil)
Editor: Gilang Agusman