Fakultas Hukum Universitas Malahayati Jalin Kerja Sama Strategis dengan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Lampung
BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Fakultas Hukum Universitas Malahayati kembali menunjukkan komitmennya dalam memperluas jejaring kerja sama strategis dengan berbagai pihak. Kali ini, kerja sama tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Nota Perjanjian Kerja Sama (MoA) dengan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Lampung, dalam sebuah pertemuan hangat yang berlangsung pada Kamis, 3 Juli 2025.
Rombongan Fakultas Hukum yang dipimpin langsung oleh Dekan, Aditia Arief Firmanto, SH., MH, didampingi jajaran dosen, disambut dengan penuh antusias oleh Direktur WALHI Lampung, Irfan Tri Musri, bersama timnya. Pertemuan ini tidak hanya menjadi ajang penandatanganan MoA, tetapi juga forum diskusi terbuka yang memperkuat sinergi antara dunia akademik dan praktik advokasi lingkungan.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Hukum Universitas Malahayati, Aditia Arief Firmanto, SH., MH., menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama pada aspek pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kami menyambut baik kerja sama ini sebagai langkah strategis dalam mempersiapkan mahasiswa Fakultas Hukum menghadapi dunia praktik hukum secara nyata. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa akan mendapatkan akses lebih luas terhadap kegiatan magang, advokasi lingkungan, dan penguatan kapasitas hukum yang relevan dengan isu-isu kontemporer,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat menjadi pintu masuk bagi pengembangan riset hukum terapan, penyelenggaraan pelatihan hukum praktis, serta seminar-seminar tematik yang akan memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen.
Sementara itu, Direktur WALHI Lampung, Irfan Tri Musri, mengungkapkan apresiasinya atas kepercayaan yang diberikan oleh Fakultas Hukum Universitas Malahayati.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama ini, karena kampus merupakan ruang strategis untuk melahirkan kader-kader hukum yang memiliki kesadaran lingkungan dan keberpihakan terhadap keadilan ekologis. Bersama Fakultas Hukum Universitas Malahayati, kami yakin dapat membangun ekosistem kerja sama yang bermanfaat tidak hanya bagi institusi, tetapi juga bagi masyarakat luas,” tegasnya.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan muncul lebih banyak program nyata yang berdampak langsung, baik dalam bentuk penyuluhan hukum, pendampingan masyarakat terdampak isu lingkungan, maupun advokasi kebijakan berbasis riset ilmiah.
Penandatanganan MoA ini menandai babak baru sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan lembaga advokasi lingkungan, dan mempertegas posisi Universitas Malahayati sebagai perguruan tinggi yang adaptif terhadap dinamika sosial dan hukum yang berkembang di tengah masyarakat. (gil)
Editor: Gilang Agusman
