Selamat Hari Pahlawan, 10 November 2023 “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Selamat Hari Pahlawan, 10 November 2023 “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”

Hari Pahlawan Nasional diperingati pada tanggal 10 November setiap tahun berdasarkan Surat Keputusan Presiden No. 316 Tahun 1959 tentang Hari-hari Nasional yang Bukan Hari Libur dan ditandatangani oleh Presiden Soekarno.

Hari Pahlawan ini diperingati untuk mengenang jasa para pahlawan serta tragedi pada 10 November 1945 di Surabaya. Pada saat itu terjadi pertempuran besar di Surabaya antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris.

Meskipun Indonesia telah memproklamasikan kemerdekaannya, namun bentrokan bersenjata antara rakyat dan tentara Inggris di Surabaya tetap terjadi. Bentrokan tersebut memuncak Brigadir Jenderal Mallaby (Pimpinan Tentara Inggris untuk Jawa Timur) terbunuh pada 30 Oktober 1945.

Pertempuran tersebut telah mengakibatkan sekitar 20.000 rakyat Surabaya menjadi korban dan sebagian besar adalah warga sipil. Selain itu diperkirakan 150.000 orang terpaksa meninggalkan kota Surabaya. Tercatat juga sekitar 1.600 orang prajurit Inggris tewas, hilang dan luka-luka serta puluhan alat perang rusak dan hancur.

Banyak pejuang yang gugur dan rakyat menjadi korban saat itu. Semangat membara mereka membuat Inggris serasa terpanggang di neraka dan membuat kota Surabaya kemudian dikenang sebagai kota pahlawan. (gil/humasmalahayatinews)

Tax Center Universitas Malahayati Terima Kunjungan Perwakilan Kantor Pusat Dirjen Pajak

Bandar Lampung (malahayati.ac.id): Perwakilan Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak bersama Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Bengkulu dan Lampung, melakukan kunjungan ke Universitas Malahayati Bandar Lampung, Kamis (8/11/2023). Tujuan kunjungan adalah untuk memantau dan berkoordinasi dengan pengurus Tax Center Universitas Malahayati.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Dr. Rahyono, S. Sos., MM., Kepala Program Studi Akuntansi, Muhammad Lutfi, SE., M. Si., serta Ketua Tax Center, Hardini Ariningrum, S.E., M.Ak, menerima kunjungan tersebut bersama pengurus lainnya.

Ikhwanudin, perwakilan kantor pusat Dirjen Pajak, menyatakan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk mendapatkan wawasan dari Tax Center, terutama di Universitas Malahayati. Mereka berharap dapat menyerap masukan dari berbagai tax center untuk menjadi panduan ke depan dalam pengembangan program.

Ketua Tax Center, Hardini Ariningrum, menjelaskan bahwa Tax Center Universitas Malahayati memiliki beberapa program di semester kedua, termasuk sosialisasi di komunitas UMKM, Kuliah Umum dengan Dirjen Pajak, dan perlombaan Tax Center tingkat SMA/SMK serta perguruan tinggi. Hardini berharap program-program ini dapat terealisasi dengan dukungan dari Kantor Wilayah DJP maupun kantor pusat.

Salah satu peran tax center adalah membantu DJP untuk memberikan konsultasi dan bimbingan kepada Wajib Pajak yang tengah melaporkan Pemberitahuan Surat (SPT) tahunan.

Wajib Pajak dapat berkonsultasi dan meminta dibimbing dalam melaporkan SPT tahunan. Biasanya, mahasiswa relawan pajak yang telah disiapkan oleh tax center akan bertugas di KPP. Beberapa tax center juga membuka pelayanan pajak di kampus masing-masing. (451/**)

Selamat Berjuang Mahasiswa Universitas Malahayati di POMNAS XVIII !

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Selamat Berjuang untuk Qori Ramadani Suryani Mahasiswa S1 – Ilmu Keperawatan (cabang lomba Pencak Silat) dan Jeriyanse Mahasiswa S1 – Teknik Mesin (Cabang lomba Panjat Tebing) Di ajang PEKAN OLAH RAGA MAHASISWA NASIONAL, Kalimantan Selatan 12-22 November 2023.

Harumkan nama Universitas Malahayati, Raih Prestasi Gemilang ! (gil/humasmalahayatinews)

Mahasiswa Universitas Malahayati Raih Juara 3 Climbing Under 23 Putri Tingkat Nasional

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Selamat Kepada Dinda Cantika (22370030) Mahasiswa Universitas Malahayati Prodi S1 – Psikologi yang telah berhasil mendapatkan Juara 3 Climbing Under 23 Putri Pada Kejuaraan Mahapala Orienteering And Climbing Competition 2023 Tingkat Nasional di Universitas Malahayati, 10 – 14 Oktober 2023.

Dinda bersyukur dan merasa bangga atas pencapaian ini, “Saya bangga dengan pencapaian ini, semoga kedepannya saya dapat memberikan Juara 1 pada lomba tingkat nasional, dan mengharumkan nama Universitas Malahayati”. (gil/humasmalahayatinews)

Ini Isi Pidato dr. Taruna Ikrar, M.Biomed, Ph.D pada Sidang Umum IAMRA

Bandar Lampung (Malahayati.ac.id): dr. Taruna Ikrar, M.Biomed, Ph.D, dalam Pidato di Sidang Umum IAMRA, menyampaikan, bahwa Indonesia telah menjadi Negara terdepan dalam Aturan Pelayanan Kedokteran didunia, karena Pada tanggal 8 Agustus 2023, Presiden RI akhirnya menandatangani Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan yang telah disahkan dalam Rapat Paripurna DPR pada tanggal 11 Juli 2023.

Undang-Undang Kesehatan yang baru diberlakukan pada tahun ini telah menjadi isu yang hangat dalam dunia kesehatan. Undang-undang ini memberikan arahan baru dalam pengaturan sistem kesehatan  di Indonesia. Namun, bagaimana sikap tenaga kesehatan terhadap undang-undang ini? Apakah mereka menerima dengan baik atau ada perbedaan pendapat?

Undang-Undang Kesehatan baru merupakan peraturan yang mengatur berbagai aspek dalam sistem kesehatan di Indonesia. Undang-undang  ini mencakup hal-hal seperti upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, perlindungan bagi masyarakat, serta mengatur kewenangan dan tanggung jawab tenaga kesehatan.

Menurut Taruna Ikrar, terdapat sejumlah aspek yang akan diperbaiki dengan diterapkan Undang-undang Kesehatan ini, antara lain:

  1. Mengubah fokus dari pengobatan menjadi pencegahan.
  2. Memudahkan akses layanan kesehatan.
  3. Mempersiapkan sistem kesehatan yang tangguh menghadapi bencana.
  4. Meningkatkan efisiensi dan transparansi pembiayaan kesehatan.
  5. Memperbaiki kekurangan tenaga kesehatan.
  6. Mendorong industri kesehatan untuk mandiri di dalam negeri dan mendorong penggunaan teknologi kesehatan yang mutakhir.
  7. Menyederhanakan proses perizinan kesehatan.
  8. Melindungi tenaga kesehatan secara khusus.
  9. Mengintegrasikan sistem informasi kesehatan.

Sikap tenaga kesehatan terhadap Undang-Undang Kesehatan yang terbaru dapat berbeda-beda. Beberapa di antaranya menerima dengan baik karena undang-undang ini memberikan panduan yang jelas dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka. Mereka menganggap undang-undang ini sebagai langkah maju dalam meningkatkan sistem kesehatan di Indonesia.

Namun, ada juga tenaga kesehatan yang memiliki pandangan kritis terhadap undang-undang ini. Mereka berpendapat bahwa beberapa pasal dalam undang-undang tersebut masih terbuka untuk penafsiran yang berbeda dan memunculkan kebingungan. Misalnya, pasal tentang kewenangan dan tanggung jawab tenaga kesehatan masih belum dijelaskan secara rinci sehingga menimbulkan ketidakpastian dalam menjalankan tugas mereka. Bahkan, sudah ada yang menggelar aksi damai yang menyuarakan penolakan ataupun meminta UU tersebut ditinjau kembali.

Ada baiknya juga sebelum mengadakan aksi damai yang kadang- kadang bisa berubah menjadi kericuhan jika “disusupi” oleh oknum yang tidak bertanggung jawab sebaiknya diadakan pembahasan/diskusi antarorganisasi kesehatan sehingga dapat saling member masukan dan pemahaman tentang pasal- pasal yang masih menimbulkan prokontra.

Ada beberapa isu yang muncul terkait dengan Undang-Undang Kesehatan yang terbaru. Salah satunya adalah masalah regulasi terhadap penggunaan teknologi dalam pelayanan kesehatan. Undang-undang tersebut belum memberikan pedoman yang jelas terkait dengan penggunaan telemedicine atau pelayanan kesehatan jarak jauh lainnya. Hal ini menjadi perhatian tenaga kesehatan yang menggunakan teknologi tersebut dalam praktik sehari-hari mereka.

Selain itu, isu lain yang muncul adalah terkait dengan pelaksanaan sanksi terhadap pelanggaran Undang-Undang Kesehatan. Beberapa tenaga kesehatan khawatir bahwa sanksi yang diberikan terlalu berat dan tidak mempertimbangkan kondisi dan situasi yang sebenarnya. Mereka berpendapat bahwa perlu adanya pembinaan dan pendidikan bagi tenaga kesehatan yang melakukan kesalahan, bukan hanya sanksi yang langsung diberikan.

Hal lain juga muncul seperti STR berlaku seumur hidup dan rekomendasi organisasi profesi untuk memperoleh SIP, alokasi anggaran kesehatan dan praktik tenaga kesehatan asing di Indonesia.

Dalam pandangan profesional, Undang-Undang Kesehatan yang terbaru merupakan langkah positif dalam meningkatkan sistem kesehatan di Indonesia.

Meskipun ada beberapa kekurangan dan isu yang perlu ditangani, undang-undang ini memberikan kerangka kerja yang jelas dan komprehensif bagi tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka.

Namun, dalam implementasinya, perlu adanya revisi dan klarifikasi terhadap beberapa pasal yang masih memunculkan kebingungan. Hal ini akan membantu tenaga kesehatan dalam menjalankan tugas mereka dengan lebih baik dan menghindari interpretasi yang berbeda-beda.

Hal yang bisa disimpulkan untuk sementara ini ialah Undang-Undang Kesehatan terbaru telah menjadi isu yang penting dalam dunia kesehatan di Indonesia. Sikap tenaga kesehatan terhadap undang-undang ini bervariasi, tetapi secara umum, mereka menerima dengan baik sebagai langkah maju dalam meningkatkan sistem kesehatan. Meskipun demikian, masih ada isu yang perlu ditangani, misalnya regulasi terhadap penggunaan teknologi dan pelaksanaan sanksi yang berlebihan.

Dalam pandangan profesional, undang-undang ini memberikan kerangka kerja yang jelas, tetapi perlu ada revisi dan klarifikasi untuk memastikan implementasinya berjalan dengan baik. Undang-Undang Kesehatan yang terbaru ini menjadi landasan penting bagi tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan yang berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Berdasarkan kemajuan tersebut, Pemerintah Indonesia telah berbuat yang terbaik bagi kemajuan Kesehatan Indonesia.

UU Omnibus Kesehatan RI berdapak positif bagi kemajuan pelayanan, kemajuan pendidikan, kemajuan praktek Kedokteran Indonesia.  Dan berharap bisa menjadi masukan yang sangat penting bagi praktik Kedokteran Dunia, dalam Era Global yang luar biasa. Ini merupakan kebanggan Indonesia di Mata Dunia International.

Wakil Rektor 3 Universitas Malahayati Lepas Kontingen Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional

Bandar Lampung (malahayati.ac.id): Wakil Rektor 3 Universitas Malahayati Bandar Lampung Dr. Eng. Rina Febrina, ST., MT, bersama kontingen mahasiswa menghadiri acara pelepasan untuk Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) di Gedung Rektorat Universitas Lampung, Selasa (8/11/2023).

Pomnas akan berlangsung di Kalimantan Timur dari 12 hingga 22 November 2023, akan diikuti 53 atlet dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Lampung dalam 9 Cabang Olahraga.

Dr. Eng. Rina Febrina menyatakan bahwa dari 53 atlet mahasiswa yang akan berpartisipasi, dua di antaranya berasal dari Universitas Malahayati, yakni Qory Ramadani dan Jeriyanse.

“Qory Ramadani akan berkompetisi dalam cabang pencak silat dan Jeriyanse akan bersaing dalam cabang panjat tebing. Kita mendoakan agar keduanya meraih juara,” ujar Dr. Eng. Rina.

Qory Ramadani, mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, mengatakan, antusiasmenya dalam mengikuti ajang perlombaan ini. Dia berharap dapat mengharumkan Universitas Malahayati di tingkat nasional serta membawa pulang gelar juara.

Sementara Jeriyanse, mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Universitas Malahayati, telah mempersiapkan diri secara fisik dan mental untuk Pomnas ini. Dengan latihan tanpa lelah, ia terus memotivasi diri untuk menampilkan yang terbaik dan berharap kembali sebagai juara. (451/**)

Malas Menulis, Menulis Malas

Oleh: Prof. Dr. Sudjarwo. M.S.
Guru Besar Universitas Malahayati Bandar Lampung

Menyimak berita petugas pajak daerah akan mengejar wajib pajak sampai ke stasiun pengisian bahan bakar. Untung mereka sadar bahwa ini jaman sudah merdeka, tidak harus berperilaku seperti Penjajah Belanda mengejar pribumi untuk membayar blasting. Apapun alasannya, hal seperti itu adalah menunjukan arogansi kelembagaan yang sangat merugikan marwah lembaga.

Pada waktu bersamaan di atas sana sedang berlangsung Sidang Pelanggaran Kode Etik oleh lembaga penjaga hukum. Mereka mengadili perkara yang rakyat kebanyakan tidak mengerti apa maksud mengadili dari lembaga pengadil. Akhirnya keputusan yang tidak memutus terjadi, lengkaplah pusingnya rakyat melihat negeri ini.

Jauh di sana, ada sesama warga bumi sedang berjuang karena tanah tumpah darahnya sedang dipertaruhkan. Darah bersimbah diman-mana, anak kecil menjadi yatim bahkan piatu. Jumlah mereka separo dari penghuni negerinya. Bom berjatuhan meluluhlantakan yang ada, seolah kita sedang bermain kiamat-kiamatan, untuk bersimulasi sebelum kiamat aungguhan akan datang.

Dan, masih banyak lagi hal-hal yang menggugah untuk dikritisi agar kembali kejalan yang benar, walaupun pekerjaan seperti itu sama halnya dengan menggarami air laut. Namun ada peringatan kelilahian kepada kita untuk “Watawa saubil haq watawa saubil shabr”. Akhirnya membuat mules kepala, sakit di perut; ingin mengakhiri untuk tidak menulis saja; tidak jadi dilakukan, karena ada pertanyaan tersisa siapa yang harus mengingatkan dengan berposisi melihat dari sisi sistem nilai universal. Pertanyaan yang ditanyakan kepada angin ini, tentu tidak akan pernah mendapatkan jawaban karena setiap jawabannya dibawa terbang entah kemana.

Banyak pembaca yang sudah malas membaca, apalagi menyimak. Mereka telah sibuk menyelamatkan diri masing-masing, minimal meyelamatkan periuk nasi agar tidak terbalik. Banyak yang sudah masa bodo, bahkan rela untuk menjadi bodo, karena memang sudah dibodo-bodo-in. lebih parah lagi berguman “dia lagi…dia lagi”. Atau berargumen sebanyak apapun buih mulut tidak akan mampu mengubah keadaan karena tidak memiliki kekuasaan.

Tidak sadar bahwa keadaan seperti ini memang sesuatu yang diharapkan sebagai hasil akhir, sebab akan memuluskan semua rencana, manakala orang sudah masa bodo semua. Apakah negeri ini akan menjadi negeri “masa bodo”; tentu jawabannya ada pada kita semua. Manakala kita bersepakat untuk memasabodo-kan diri masing-masing, maka sempurnalah kita untuk menjadi sempurna sebagai mahluk yang bodo.

Beruntung ada media sosial yang dapat menampung luapan, termasuk emosi, sehingga tidak aneh jika isi atau konten yang ada menjadi aneh-aneh. Walaupun sejatinya keanehan itu adalah bentuk respon dari keanehan yang dipertontonkan sebelumnya. Sedangkan stail yang dipakai bisa bermacam-macam sesuai dengan karakter dari yang melakukan. Sebagai contoh pilihan parodi adalah bentuk respon parodi kehidupan yang dipertontonkan kepada khalayak.

Ada yang berpendapat dunia sudah semakin tua, padahal ketuaan itu parameternya bukan hanya usia kronologis, bisa jadi usia biologis. Namun jika dikaitkan dengan periodisasi, sebenarnya parameter tua tidak terlalu tepat digunakan. Periodisasi yang bersifat maju berkelanjutan, tentu hanya mengenal dimensi tiga, yaitu masa lalu, sekarang, dan yang akan datang. Oleh sebab itu menjadi naïf jadinya jika sesama kita berada pada wilayah areal yang sama, tetapi tidak saling bertegursapa; hanya karena kita memiliki selera yang berbeda.

Akhirnya menulis harus jalan, terlepas apakah dia akan dibaca atau tidak, karena jejak digital untuk masa depan tidak bisa ditunda. Sejarah harus diukir dari detik Ke menit untuk menuju hari dan tahun. (SJ)

Dwi Susanti dan Annisa Primadiamanti Dosen Universitas Malahayati Terbitkan Buku Mikrobiologi Farmasi

Bandar Lampung (malahayati.ac.id): Dwi Susanti S.Pd., M.Sc., dan Apt. Annisa Primadiamanti, S.Farm., M.Sc., dua dosen Program Studi S1 Farmasi di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati Bandar Lampung, telah menerbitkan buku berjudul “Mikrobiologi Farmasi”. Buku ini merupakan panduan lengkap yang memaparkan teori dan teknik analisis dalam mikrobiologi dengan cakupan yang luas.

Salah satu penulis, Apt Anisa Primadiamanti S.Farm., M.Sc., menjelaskan bahwa buku ini mencakup berbagai aspek mikrobiologi secara rinci, mulai dari sejarah dan perkembangan ilmu mikrobiologi, peranan mikroba prokariotik dan eukariotik, hingga teknik identifikasi mikroba, uji antibiotika, dan uji produk farmasi.

“Kami berharap buku ini dapat menjadi sumber pengetahuan yang berguna bagi mahasiswa, dosen, dan praktisi di berbagai bidang seperti farmasi, kesehatan, dan kedokteran, serta mendukung pengembangan ilmu mikrobiologi,” ungkap Anisa.

Menurut Anisa, buku ini sangat penting sebagai bahan referensi dalam perkuliahan, praktikum, penelitian, tugas akhir, publikasi ilmiah, serta berbagai kegiatan dalam pengembangan ilmu mikrobiologi. Buku “Mikrobiologi Farmasi” telah terdaftar di Perpustakaan Nasional dengan nomor ISBN 978-623-6725-45-0, memastikan ketersediaannya bagi mereka yang ingin mengaksesnya.(451/**)

Pendaftaran Wisuda Periode 36 Sudah Dibuka !

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Halo Sahabat Unmal..Buat kamu para pejuang wisuda, Pendaftaran Wisuda Periode 36 SUDAH DIBUKA…!

Pendaftaran : Scan QR Code diatas atau Melalui tautan: apl.malahayati.ac.id/wisuda Atau link di web malahayati.ac.id

Pendaftaran dibuka mulai 09 November s.d 14 Desember 2023. (gil/humasmalahayatinews)

Mahasiswa Universitas Malahayati Raih Juara 2 Lomba Baca Puisi pada Kejuaraan “Membaca Puisi” Nasional Ke-3

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Selamat Kepada Anjhellika Haska (21380016) Mahasiswa Universitas Malahayati Prodi S1 – Farmasi yang telah berhasil mendapatkan Juara 2 Lomba Baca Puisi Pada Kejuaraan “Membaca Puisi” Nasional Ke-3 yang diadakan oleh STIKES Syedza Saintika, Padang 04 oktober 2023.

Anjhellika bersyukur dan bangga dengan raihan Juara 2 ini, “Semoga prestasi ini dapat membawa nama Universitas Malahayati ditingkat nasional. Terimkasih kepada orang tua, Universitas, Prodi S1 Farmasi, bapak dan ibu dosen yang selalu support dan mendoakan,” ungkapnya. (gil/humasmalahayatinews)