Persiapkan Mahasiswa Kompeten Pada OSCE, PSIK Universitas Malahayati Adakan Ujian Skill Laboratorium (USL)

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id): Sebanyak 220 Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati Bandarlampung mengikuti Ujian Skill Laboraturium (USL). Kegiatan ini dilaksanakan secara luring pada tanggal 16 – 20 Januari 2023 di Ruang OSCE Univerasitas Malahayati.

Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Aryanti Wardiyah,M.Kep.,Sp.Kep.Mat mengatakan, “kegiatan USL ini kami simulasikan seperti kegiatan OSCE yang terbagi menjadi 10 station, dan setiap mahasiswa akan di ujikan di setiap stationnya sesuai dengan prasat kompetensi sesuai target kompetensi setiap semesternya”.

“Pelaksanaan USL tersebut dibagi menjadi beberapa sesi dan mahasiswa diujji oleh para dosen di lingkungan Program Studi Ilmu Keperawatan, serta didampingi oleh Tendik Laboran yang kompeten”, saat diwawancarai oleh Humas Malahayatinews melalui pesan whatsapp, Rabu (18/1/2023).

Selain itu, Rilyani,S.Kep.,Ns.,M.Kes selaku Sekretaris Prodi Ilmu Keperawatan mengatakan bahwa terdapat 3 semester yang mengikuti USL pada semester ini  yakni semester 1, 3, dan 5. Ujian ini sendiri dilakukan selama 15 menit disetiap station dengan satu menit membaca soal, satu menit masuk ke dalam station, 12 menit melaksanakan ujian, dan satu menit perpindahan station. Lamanya waktu uji masing-masing station mengacu pada kompleksitas keterampilan yang diuji dan nilai reliabilitas yang diharapkan”, jelasnya.

Rilyani menambahkan, USL ini  diadakan untuk menguji keterampilan klinis mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan pada setiap semesternya dan merupakan syarat untuk mengikuti kegiatan Praktik Klinik Keperawatan di lahan praktik, sekaligus untuk mengenalkan Objective Structure Clinical Examination (OSCE) kepada mahasiswa.

Liyana sebagai mahasiswa peserta USL semester ini mengatakan antusias mengikuti kegiatan USL, meskipun pada malam hari sebelum USL merasa cemas. “USL ini dapat meningkatkan kompetensi dan keterampilan klinis saya sebagai mahasiswa karena setiap prasat diujikan secara objektif dan terstruktur serta menilai komponen kompetensi klinik”. tandasnya. (gil/humasmalahayatinews)

1 reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply