Universitas Malahayati dan Universiti Putra Malaysia Kunjungi Green House Ketahanan Pangan Desa Hajimena

LAMPUNGSELATAN(Malahayati.ac.id): Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan kolaborasi internasional, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Malahayati bersama Universiti Putra Malaysia (UPM) melakukan kunjungan ke Green House Ketahanan Pangan Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Kamis (30/10/2025).

Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Community Health Service bertema “Sosialisasi Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui Pemanfaatan Ovitrap” yang dilaksanakan di desa tersebut. Tujuan kunjungan ini adalah untuk melihat langsung inovasi dan praktik ketahanan pangan berbasis masyarakat yang dikembangkan di Desa Hajimena, sekaligus memperkuat hubungan antara dunia akademik dan masyarakat lokal.

Turut hadir dalam kegiatan ini Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati, Dr. Lolita Sari, SKM., M.Kes., didampingi para Kaprodi dan dosen FIK, serta Plt. Kepala International Office, Syafik Arisandi, S.S., M.Kes. Dari pihak Desa Hajimena, kegiatan ini juga dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Lampung Komisi IV, Wahrul Fauzi Silalahi, S.H., M.H., Ketua PKK Desa Hajimena, Rosni Abu Bakar, serta sejumlah kader kesehatan dan masyarakat setempat.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan Universitas Malahayati dan Universiti Putra Malaysia berkeliling melihat berbagai hasil budidaya yang dikembangkan di Green House, mulai dari tanaman hortikultura hingga sayuran organik yang menjadi bagian dari program ketahanan pangan desa.

Dr. Lolita Sari, SKM., M.Kes., menyampaikan apresiasi terhadap kreativitas dan kemandirian masyarakat Desa Hajimena yang mampu mengelola sumber daya lokal menjadi program ketahanan pangan yang berkelanjutan.

“Kami sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh masyarakat Hajimena. Program Green House ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga menunjukkan kesadaran tinggi terhadap lingkungan sehat dan berkelanjutan. Ini sejalan dengan semangat pengabdian masyarakat dan pemberdayaan komunitas yang kami dorong di Universitas Malahayati,” ujar Dr. Lolita.

Kunjungan ini menjadi momen penting dalam memperkuat hubungan antara Universitas Malahayati, Universiti Putra Malaysia, dan pemerintah Desa Hajimena. Selain menjadi ajang pertukaran pengetahuan, kegiatan ini juga menegaskan komitmen bersama untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di bidang kesehatan dan ketahanan pangan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan kolaborasi lintas negara tidak hanya menghasilkan manfaat akademik, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat—menjadikan Desa Hajimena sebagai model desa yang sehat, produktif, dan berdaya secara mandiri. (gil)

Editor: Gilang Agusman