Yudisium dan Sumpah Profesi Pogram Studi Magister dan Sarjana Kesehatan Masyarakat

BANDARLAMPUNG (malahayati.ac.id) : Program Studi Kesehatan Masyarakat dan Magister Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati Bandarlampung, gelar Yudisium dan Sumpah Profesi Tahun Akademik 2021/2022 di Gedung MCC Universitas Malahayati Bandarlampung. Rabu (14/12/2022).

Acara ini dihadiri oleh Rektor, Dekan FIK, Ka.Prodi, dan jajaran staf beserta dosen. 51 Mahasiswa/i yang terbagi 31 Magister Kesehatan Masyarakat dan 20 Sarjana Kesehatan Masyarakat mengikuti acara ini. Ketua Umum Pengurus Daerah IAKMI Lampung, Dr. dr. Hj. Reihana, M.Kes juga turut hadir dan memberikan sambutan dalam acara tersebut.

Dr. Achmad Farich, dr., M.M selaku Rektor Universitas Malahayati, mengucapkan selamat dan menjelaskan bahwa berkiprah di masyarakat harus sesuai dengan janji dan kompetensi.

“Permasalahan di masyarakat sangat banyak, maka kita serta merta untuk selalu memberikan pelayanan yang maksimal, maksimalkan kompetensi yang dimiliki serta menjaga nama baik almamater”. ujar Rektor.

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Riyanti, M.Kes mengatakan “Ilmu yang didapat sangat diharapkan agar mampu menyelesaikan masalah-masalah kesehatan, dan mampu menjadi fasilitator, serta mengedukasi masyarakat”.

“Jadilah tauladan, sehingga mampu membuat masyarakat untuk selalu menjalankan hidup sehat”. tambahnya.

Dr. dr. Hj. Reihana, M.Kes selaku Ketua Umum Pengurus Daerah IAKMI Lampung mengucapkan selamat kepada seluruh ahli kesehatan masyarakat yang baru saja diangkat sumpah, semoga ini mengawali pengabdian dalam masyarakat.

“Sumpah itu diucap setelah syarat-syarat keprofesian lainnya dipenuhi dan ditempuh melalui jenjang pendidikan”. ucap Reihana.

“Konsekuensi dari keahlian dan ikrar sumpah ada pada tanggung jawab social yang harus selalu dipegang teguh”. lanjutnya.

“Semoga saudara-saudara menanamkan betul nilai-nilai itu sesuai dengan ajaran agama serta visi misi yang diemban oleh Universitas Malahayati”. tuntasnya. (gil/humasmalahayatinews)