Rektor Universitas Malahayati Sambut Tim Asesor Lam-PTKes untuk Akreditasi Prodi Ilmu Keperawatan dan Ners

BANDAR LAMPUNG (malahayati.ac.id): Rektor Universitas Malahayati, Dr. Achmad Farich, dr. MM., menyambut kedatangan Tim Asesor dari Lembaga Akreditasi Program Studi Teknologi Kesehatan (Lam-PTKes) di Gedung Rektorat Lantai 5, Kamis, 19 September 2024.

Tim yang terdiri dari Teuku Tahlil, S.Kp., M.S., Ph.D, Dr. Ns. Vivi Yosafianti Pohan, M.Kep., dan Dr. Yektiningtyastuti S.Kp, M.Kep., Sp.Mat, melakukan asesmen lapangan untuk Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan.

Rektor Universitas Malahayati, Dr. Achmad Farich menyampaikan komitmen kampus dalam menyediakan berbagai fasilitas yang mendukung proses akademik mahasiswa. Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa Universitas Malahayati selalu berupaya menyediakan kebutuhan yang mendukung aktivitas belajar-mengajar.

“Secara fasilitas, Universitas Malahayati telah menyediakan asrama bagi mahasiswa, terutama mereka yang berasal dari luar daerah. Selain itu, kampus kami juga memiliki tempat makan atau kafe dengan menu yang lengkap, serta sarana olahraga yang memadai, seperti lapangan futsal, basket, voli, hingga fasilitas fitnes,” ungkap Rektor.

Lebih lanjut, Rektor juga menyoroti fasilitas laboratorium yang menjadi keunggulan Universitas Malahayati, terutama dalam bidang kesehatan. “Kami memiliki beberapa laboratorium kesehatan dan bahkan laboratorium komputer (CBT dan Osce) yang sering dimanfaatkan oleh berbagai instansi untuk uji kompetensi,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes), Teuku Tahlil, S.Kp., M.S., Ph.D., memberikan sambutan terkait kunjungan tim asesor. Menurutnya, kunjungan tersebut bertujuan untuk memverifikasi dan memvalidasi data yang sudah masuk ke LAM-PTKes dalam rangka penilaian lapangan bagi Program Studi S1 Ilmu Keperawatan.

“Kami berharap pihak universitas, khususnya program studi, dapat membantu kami dalam menyediakan dokumen-dokumen yang diperlukan. Hasil dari verifikasi ini nantinya akan kami laporkan ke LAM-PTKes,” ujar Teuku Tahlil.

Ia juga menambahkan bahwa tim asesor akan bekerja sesuai jadwal yang telah ditetapkan. “Kami akan tetap mengacu pada jadwal yang sudah disusun, dan berharap prodi dapat menyampaikan poin-poin penting, terutama terkait peningkatan yang telah dilakukan,” ucapnya.

Sedangkan, Kepala Program Studi S1 Ilmu Keperawatan (PSIK) dan Program Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati, Aryanti Wardiyah, M.Kep., Sp.Kep.Mat, menyatakan bahwa tim dosen telah memulai persiapan akreditasi sejak Oktober 2023. Persiapan tersebut mencakup pengisian borang serta peningkatan kinerja tridharma dosen yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“PSIK terus berupaya meningkatkan pelaporan kinerja dosen, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kami juga memberikan dukungan penuh bagi prestasi dosen dan mahasiswa, baik di bidang akademik maupun non-akademik,” ucap Aryanti.

Ia menegaskan komitmennya untuk terus maju bersama tim guna menghasilkan lulusan perawat Universitas Malahayati yang berkualitas. “Menuju perawat Unmal, perawat kuat,” ujarnya.

Selama tiga hari ke depan, Tim Asesor Lam-PTKes akan melaksanakan serangkaian evaluasi lapangan yang mencakup observasi langsung terhadap fasilitas, kurikulum, serta proses pembelajaran di Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Universitas Malahayati. Mereka juga dijadwalkan berinteraksi dengan dosen, mahasiswa, dan staf administrasi untuk memperoleh gambaran menyeluruh mengenai program studi tersebut.

Proses evaluasi ini mencakup penilaian terhadap Program Studi S1 Ilmu Keperawatan berdasarkan sembilan kriteria akreditasi, yang meliputi visi, misi, tujuan, tata kelola, mahasiswa, sumber daya manusia, keuangan, sarana dan prasarana, pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta luaran dan capaian. Hasil penilaian tersebut akan menentukan status akreditasi program studi, apakah akan meraih peringkat Unggul, Baik Sekali, Baik, atau Tidak Terakreditasi. (*)

Editor : Asyihin