Sebanyak 40 Dosen Universitas Malahayati Ikuti Pelatihan Auditor Internal
Bandar Lampung (malahayati.ac.id): Sebanyak 40 dosen Universitas Malahayati Bandar Lampung mengikuti pelatihan auditor internal di ruang rapat rektorat, Selasa, 15 Oktober 2025. Pelatihan ini diadakan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi dosen dalam melaksanakan audit mutu internal, yang merupakan bagian penting dalam menjaga standar mutu universitas.
Saat membuka acara, Wakil Rektor I Universitas Malahayati, Dr. Dessy Hermawan, S.Kep., NS., M.Kes., mengapresiasi kerja keras panitia yang telah menyiapkan kegiatan ini. “Terima kasih yang luar biasa kepada panitia, terutama kepada tim dari LPPM dan LPMI yang sudah bekerja keras untuk mewujudkan kegiatan ini. Saya sangat bangga karena cita-cita yang sudah lama direncanakan akhirnya bisa terwujud,” ujar Dessy.
Menurut Dr. Dessy, pelatihan ini sangat penting untuk memastikan mutu kampus terus terjaga. “Proses stabilisasi mutu selalu terkait dengan audit. Auditor akan terus menanyakan hasil audit dan tindak lanjutnya saat akreditasi. Oleh karena itu, saya sangat menyambut baik kegiatan ini dan berharap seluruh peserta dapat mengikuti dengan serius,” tambah Dessy.
Pelatihan ini terbagi menjadi dua tahap, yaitu teori dan praktik. Setelah sesi teori pada hari ini, para peserta akan melakukan latihan praktik audit di program studi masing-masing. Acara ini dihadiri narasumber Guru Besar Universitas Malahayati Bandar Lampung Prof. Erna Listyaningsih, SE, M.Si., Ph.D.
“Besok para peserta akan langsung melakukan praktik audit, dan dalam dua hari ke depan, laporan audit harus sudah diserahkan. Setelah itu, sertifikat auditor akan diberikan dan bisa diunggah ke dalam sister dosen,” jelasnya.
Wakil Ketua LPPM Universitas Malahayati yang juga Ketua pelaksana Dr. M. Arifki Zainaro, Ns., M.Kep, dalam laporannya menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali para peserta dengan keterampilan yang diperlukan dalam mengawasi proses, sistem, dan hasil kerja di lingkungan universitas.
“Audit internal memiliki peran strategis, karena melalui audit inilah kita bisa memastikan bahwa semua yang kita kerjakan sesuai dengan pedoman dan standar yang berlaku. Harapannya, dari audit ini akan ada perbaikan, peningkatan, dan inovasi baru yang dapat memajukan Universitas Malahayati,” ujar Arifki.
Ia juga menambahkan bahwa para peserta pelatihan ini nantinya akan bertugas sebagai auditor di program studi dan fakultas masing-masing. “Pelatihan hari ini adalah langkah awal, di mana ke depannya para peserta akan langsung melakukan praktik audit mutu internal di unit kerja masing-masing,” jelasnya. (*)
Editor : Asyihin